Skip to main content

Jelajah Gunung Gambar, Ngawen, Gunungkidul


Sudah cukup lama saya mendengar cerita tentang keindahan pemandangan Yogya-Klaten dari atas Gunung Gambar, dan baru pada Juli ini kesampaian naik ke sana. Hari Sabtu, 14 Juli 2012, saya ikut calon suami saya pulang ke rumah mamaknya di yang juga sekecamatan sama Gunung Gambar. Minggu, 15 Juli 2012 rombongan kami naik menuju Gunung Gambar.

Gunung Gambar yang terletak di dusun Gunung Gambar desa Kampung kecamatan NGawen Gunungkidul merupakan salah satu tempat untuk menikmati keindahan alam ciptaan Allah SWT.  

Untuk menuju Gunung Gambar, kalau dari arah Wonosari kita melewati jalur jurusan Karangmojo. Sampai di pasar Karangmojo belok ke kiri ke jurusan Semin dan sampai di pertigaan dusun Jatiayu lurus melewati desa Watusigar langsung menuju  kecamatan di Ngawen. Dari kecamatan Ngawen kita belok ke kiri sekitar 200 meter kemudian lewat jalan aspal kecil belok ke kiri lagi menuju kantor desa Kampung. Dari kantor desa Kampung melewati jalan kecil di tengah persawahan atau ladang menuju lokasi dengan jarak sekitar 5 km sampai puncak Gunung Gambar. Jalan kecil di tengah pesawahan tersebut memang tergolong 'memualkan' karena aspalnya rusak dan kerikilnya berserakan. Di perjalanan menuju puncak medannya lebih bersahabat, dan sudah bisa dilewati sepeda motor maupun mobil roda empat tetapi harus ekstra waspada karena dibeberapa tempat kondisi jalannya sangat curam.  Di kanan kiri jalan kita disuguhi pemandangan hamparan ladang yang tertata sedemikian rupa di atas bukit.  

Sampai di pintu utama terdapat tempat yang agak luas untuk memarkir mobil maupun sepeda motor dan kita jalan kaki menuju lokasi sekitar 300 meter melewati pintu utama .Di puncak Gunung Gambar ada beberapa pendopo dan bangunan untuk istirahat sambil menikmati pemandangan yang indah di sekitarnya. 
Gapura pintu masuk petilasan P. Samber Nyowo


Kota Wonosari dan sekitarnya bisa kita lihat dari puncak Gunung Gambar ,begitu juga Klaten  Jawa Tengah serta kota Solo dari kejauhan bisa terlihat samar-samar. Gunung Lawu di sebelah Timur terlihat berdiri dengan gagahnya bila cuaca sedang cerah. Tempat wisata rawa "Rowo Jombor" Klaten pun bisa terlihat jelas dari sini.


Pemandangan Klaten dari puncak gunung Gambar

Pemandangan Wonosari dari gunung Gambar

Berdasarkan cerita penduduk setempat serta dari artikel di harian Kompas edisi Yogyakarta, 10 April 2008  tulisan Mawar Kusuma dengan judul "Ngawen, Penjaga Sejarah Surakarta" dikisahkan bahwa  Warga Ngawen yang dulunya merupakan rakyat Surakarta memilih bergabung di bawah kekuasaan Kasultanan Yogyakarta. Namun, petilasan Raja Surakarta seperti Pangeran Samber Nyawa masih dipelihara oleh warga.  

Pada zaman kolonial Belanda, Pangeran Samber Nyawa sempat melarikan diri dari kejaran Belanda ke Ngawen, tepatnya di Gunung Gambar. Di tempat itu, konon, pangeran dari Surakarta tersebut bertapa lebih dari setengah tahun di Gunung Gambar.

Bukit Batu Gunung Gambar


Selama bertapa Samber Nyawa menyusun strategi penyerangan terhadap Belanda. Tempat pertapaan itu kini hanya tersisa berupa batuan- batuan besar di atas bukit. Bekas berupa empat tapak kaki di batuan keras yang diyakini milik Samber Nyawa masih bisa dilihat hingga sekarang. Selain itu ada tapak kaki kuda sebagai kendaraannya.

Di Gunung tersebut, Samber Nyawa sempat menyusun strategi peperangan dengan menggambar peta serangan di atas bukit itu sehingga dikenal sebagai Gunung Gambar. Seusai bertapa, Pangeran Samber Nyawa memulai peperangan melawan Belanda dari Wonogiri.



Pemandangan Klaten dari Gunung Gambar



Demikian sekilas tempat menikmati pemandangan untuk melepas lelah di Gunung Gambar Ngawen Gunungkidul,bila ada waktu dan kesempatan silahkan menikmati panorama yang indah dari Gunung Gambar sambil merenungkan keagungan ciptaan Allah SWT


Comments

  1. Terus tetap rawat dan jaga alamu,agar slalu senantiasa memberikan penghidupan yang baru.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

HORMON AUKSIN DAN PARTENOKARPI PADA BUAH TOMAT (Solanum lycopersicum)

MAKALAH FISIOLOGI TUMBUHAN HORMON AUKSIN DAN PARTENOKARPI PADA BUAH TOMAT ( Solanum lycopersicum ) Disusun oleh : Nurani Dwi Utami 07/ 252252/BI/7980 FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS ****** **** YOGYAKARTA 2009 Tomat merupakan salah satu buah yang mengandung komponen penting dalam diet manusia karena kandungan serat, vitamin, dan antioksidannya yang tinggi. Tomat, seperti halnya dengan sayuran atau buah-buahan lainnya, dapat diolah menjadi berbagai macam produk makanan. Salah satu produk yang berbahan tomat adalah saus. Gambar 1. Buah Tomat Perkebunan tomat, dalam skala besar biasanya terdapat di daerah dataran tinggi. Duryatmo (2008) mengatakan bahwa selama ini produsen benih lebih banyak merilis varietas-varietas tomat untuk dataran tinggi, yang berada lebih dari 750 m di atas permukaan laut. Ketika pekebun membudidayakan varietas tersebut di dataran rendah, produksinya pun anjlok. Oleh karena suhu tinggi, kualitas polen atau serbuk sari bunga tomat menjadi buruk dan mu...

Pancingers Pantai Glagah

Pantai Glagah yang mulai dikenal dengan Pantai Glagah Indah terletak di Desa Glagah, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo. Saat ini Pantai Glagah dikembangkan sebagai pelabuhan dan kawasan wisata yang dilengkapi dengan penginapan dan agrowisata.  Untuk menuju lokasi cukup mudah, dari Jogja lurus saja melewati jalan Jogja-Wates kemudian belok kiri mengikuti arah sesuai petunjuk arah menuju ke Pantai Glagah. Tiket masuk per orang (dewasa) Rp 2000, dan parkir motor Rp 1000. Pantai Glagah dengan pemecah ombaknya yang berbentuk seperti kaki tiga Selain wisatawan yang datang untuk melihat pemandangan pantai dengan pemecah ombaknya yang khas, ternyata banyak pula wisatawan yang datang dengan tujuan memancing. Jangankan di hari libur, pada hari biasa saja banyak 'pancingers' yang datang. Pancingers biasanya mulai berdatangan pagi hari sekitar pukul 6. Walau terpaan angin laut begitu dingin tetapi tidak menghalangi pancingers untuk merasakan liarnya perlawan...